Background Image

Monumen Nasional Taman Pujaan Bangsa Margarana, Tabanan

Kelaci, Marga Dauh Puri, Tabanan,

Berwisata Ke Museum Dan Monumen Margarana

Bali, merupakan destinasi wisata populer di Indonesia. Namanya sudah dikenal jauh hingga ke seluruh pelosok dunia. Pantai, sunset, dan juga pemandangan alam nan hijau menjadi daya tarik tersendiri bagi pulau ini. Selain itu semua, Bali juga menyimpan sejarahnya sendiri. Bukan hanya sebagai Pulau yang dikenal dengan agama Hindunya, namun juga perjuangan rayat dan kerajaan di Bali dalam mempertahankan wilayah dari imperialism Belanda.

Sehingga tidak heran jika di Bali ada beberapa monument bersejarah yang menjadi lokasi wisata populer di Bali. Salah satunya adalah wisata monument Margarana, sebagai situs peringatan perang puputan Margarana.

Lokasi museum ada di desa Marga, Kabupaten Tabanan. Jika ditempuh dari kota Denpasar, kita harus menuju ke arah barat laut untuk bisa sampai ke monument ini. Objek wisata ini dibangun pada tahun 1967, dan diresmikan oleh Gubernur Bali kala itu, Prof. Dr. Ida Bagus Martha.

Berikut Ulasan Tentang Museum Margarana

Latar belakang pembangunan museum

Monument sekaligus museum ini menjadi salah satu kebanggaan rakyat Bali, sebagai peringatan perjuangan rakyat Bali melawan penjajah saat itu. Monumen ini juga merupakan penanda dari peristiwa besar yang dialami masyarakat Bali, yakni puputan Margarana, merupakan perang besar dan habis-habisan antara rakyat Bali dengan NICA. Memang sejak pendaratan NICA di Bali, Bali menjadi medan perang. Sistem yang digunakan oleh para pahlawan saat itu adalah sistem gerilya.

Sebagai museum yang mengenang sejarah perjuangan, di dalamnya terdapat foto-foto pahlawan, pedang Bali, keris Bali, samurai kecil, dan berbagai peralatan perang peninggalan Amerika serta Inggris, dan berbagai benda bersejarah lainnya.

Kawasan museum dan monument

Pada kawasan museum menelan area seluas 9 HA, merupakan situs yang menjadi kebanggaan untuk mengenang puputan Margarana. Di dalamnya ada candi pahlawan Margarana, dimana tertera surat jawaban I Gusti Ngurah Rai yang merupakan Pemimpin Dewan Pejuan Bali, yang ditujukan kepada Belanda. Surat tersebut menggambarkan kebesaran jiwa perjuangan dan patriotisme bangsa Indonesia, khususnya rakyat Bali.

Ada pula Taman Bahagia, terletak di bagian Utara dan Timur Laut Candi Pahlawan. Di sana , ada 1372 nisan, merupakan tugu pahlawan yang menggambarkan jumlah pejuang yang gugur di medan perang saat peristiwa puputan Margarana. Ada nisan untuk pahlawan perang yang memperjuangkan kemerdekaan RI, ada pula nisan untuk para pahlawan yang gugur namun tidak dikenal.

Ada tiga bagian utama dari area museum ini yang mengikuti konsep Tri Mandala, yakni yang pertama adalah hulu, lalu tengah, dan hilir.

Pada bagian hulu (utara), luasnya mencapai 4 HA). Di dalamnya terdapat komplek bangunan suci, disebut taman Pujaan Bangsa. Bangunan di dalamnya terdiri dari candi pahlawan Margarana yang memiliki tinggi mencapai 17 meter, dengan bentuknya yang unik, yakni segi lima. Ada pula pelataran upacara, patung Panca Bakti, Taman Bahagia, Gedung Sejarah, dan juga Taman Suci.

Bagian tengah atau sebelah selatan Taman Pujaan Bangsa, merupakan area dengan luas 1 HA. Area ini disebut juga dengan Taman Seni Budaya. Di dalamnya terdapat wantilan dan warung kopi.

Pada bagian hilir atau selatan, merupakan area yang luasnya 4 HA, disebut pula sebagai Taman Karya Alam, dan juga Bumi Perkemahan Pramuka. Lokasi ini merupakan tempat yang strategis yang sering digunakan untuk berbagai kegiatan guna mengenal lebih dekat alam sekitarnya.

 

Image Source : bagusharryadi | munifatunmuthoharoh | omanxkurniawan

No Reviews

Post a Comment

Write a Review

Kelaci, Marga Dauh Puri, Tabanan,

Get Directions